Welcome to my blog, hope you enjoy reading
RSS

Tuesday, December 15, 2009

Ester, gadis Yahudi yg mencintai TUHAN...


Kisah tentang Esther...

Kisah ini menceritakan seorang gadis Yahudi bernama Hadassah yang tinggal di kota Susan di jaman pembuangan bangsa Israel ke Babel yg kemudian direbut oleh Persia. Dikuasai oleh seorang raja yg bernama Ahasyweros.

Hadassah adalah seorang gadis yg elok rupanya dan cantik hatinya. Semua orang Yahudi di kota Susan mengenal Hadassah sebagai seorang yg mencintai TUHAN. Hadassah sering dibawa oleh ayah angkatnya Mordekai ke sinagog utk mendengar hukum2 TUHAN, sehingga mereka ber2 cukup dikenal oleh orang2 yahudi di kota Susan.

Satu waktu di kota Susan raja Ahasyweros mengadakan perjamuan besar utk para mentri2, warga2 kerajaan dan warga kota Susan. Perayaan itu begitu besar dan meriah sehingga semua warga kota Susan libur 1 minggu mengikuti perayaan raja dan diperbolehkan keluar masuk istana secara bebas yg biasanya ketat tertutup dan hanya utk orang2 yg bekerja di istana aj. Di sela2 perayaan itu raja Ahasyweros ingin memperlihatkan ratunya yg cantik bernama Wasti. Tapi ternyata ratu Wasti punya perayaannya sendiri dg wanita2 di istana dan ratu Wasti menolak datang, hal itu menyebabkan raja Ahasyweros sangat marah dan mencopot jabatan ratu Wasti dan mengasingkan Wasti selamanya. Tapi beberapa saat setelah itu raja Ahasyweros menjadi sedih karena teringat ratu yg telah dibuang... Hal itu menyebabkan para pegawai2 istananya menyarankan utk mengumumkan pencarian gadis2 yg elok utk menggantikan Wasti menjadi ratu Persia. Raja Ahasyweros pun setuju dan memaklumatkan pencarian gadis2 tercantik di daerah kekuasaannya yg berjumlah 127 kota. Berita itu pun tersebar cepat ke 127 daerah kekuasaan raja Ahasyweros, dan menyebabkan para bupati di daerah2 itu utk mengadakan pencarian gadis2 tercantik dan mendaftarkannya utk pergi ke kota Susan... Di kota Susan pun keadaan kota menjadi heboh dan hiruk pikuk karena bukan hanya gadis2 itu dipaksa masuk oleh tentar2 tapi jg banyak keluarga2 yg ingin anak gadisnya ikut masuk ke pemilihan ratu itu berharap anak gadisnya bisa menjadi pengganti ratu Wasti dan mengangkat derajat keluarga mereka...

Tak terkecuali Hadassah... Saat Hadassah pulang dari synagog ke rumahnya bersama Mordekai, mereka dicegat oleh beberapa tentara dan mereka memaksa Hadassah utk ikut ke pemilihan ratu karena tentara2 itu melihat Hadassah elok parasnya dan cantik... Tapi Mordekai yg adalah pegawai istana meminta waktu kepada para tentara utk memberi waktu kepada Hadassah dan Mordekai utk bersiap2 yg sebenarnya Mordekai berencana utk membawa Hadassah pergi spy Hadassah tidak dibawa masuk ke istana... Mordekai mengetahui bagaimana pesta pora nya kehidupan istana... Lalu para tentara itu mengijinkan dan memberi waktu 2 hari 1 malam utk mempersiapkan Hadassah masuk ke istana dan para tentara itu meninggalkan mereka ber2...

Saat tersadar dari shok Hadassah dan Mordekai pun melanjutkan perjalanan pulang dg diam dg pikiran mereka masing2... Saat tiba di rumah Mordekai mulai berbicara, "Hadassah, ayo bersiap2, kita akan pergi dari kota Susan malam ini, aku tidak ingin kamu masuk ke pemilihan istana itu... terlalu banyak hal2 yg tidak baik disana dan pesta pora... Banyak pelanggaran2 hukum YHWH di istana dan terlalu banyak intrik utk kamu hadapi disana Hadassah..." Lalu Hadassah menjawab, "pa, aku tidak mau masuk ke dalam istana... tapi aku jg memikirkan posisi papa di istana... aku tau papa sangat menyukai pekerjaan papa... dan aku jg tau papa merencanakan ingin membawaku pergi spy aku tidak masuk ke istana... tapi bagaimana jika kita berdoa dulu utk hal ini papa... aku ingin mendengar pendapat TUHAN tentang hal ini... Jika Ia ingin kita pergi dari kota Susan maka ayo kita pergi..." Mordekai pun menganggukkan kepala dan mereka berdua mulai berdoa kepada TUHAN,"TUHAN, hari ini kami datang kepadaMu... TUHAN, Hadassah ingin dibawa masuk ke istana utk mengikuti pemilihan ratu Persia menggantikan Wasti... Apa yang harus kami lakukan y TUHAN...?" Tepat pada saat itu Mordekai dan Hadassah merasakan suatu kedamaian yang mereka tau hanya TUHAN yg bisa memberikan kedamaian itu... Saat itu Mordekai dan Hadassah mulai menangis... Mereka merasakan kedamaian dan kekuatan utk maju, utk Hadassah maju ikut pemilihan ratu Persia... Lalu sambil meneteskan air mata Hadassah mulai berdoa, "TUHAN jika ini memang kehendakMu utk aku ikut pemilihan ratu Persia aku mau y TUHAN... aku tau ini tidak akan mudah... teman2ku dan teman2 papa tidak akan mengerti... Aku tau kehidupan istana tidak baik, banyak pesta pora dan mendapat pandangan buruk dari teman2ku dan teman2 papa karena banyak sekali kompromi dan pelanggaran terhadap hukum2Mu... Aku tau aku mungkin akan dicemooh oleh teman2ku dan papa jg akan dicemooh teman2nya... tapi TUHAN... kalau ini memang rencanaMu... Aku mau y TUHAN... Hadassah mau... karena Hadassah mengasihiMU... hal ini memang diluar akal pikiran Hadassah... tapi Hadassah tau rancangan YHWH yg terbaik... YHWH yg Hadassah dan papa kenal adl TUHAN yg merancangkan hal2 yg mendatangkan damai sejahtera utk umatNya... Hadassah mau karena Hadassah mengasihi TUHAN........." Setelah itu Hadassah berkata pada papanya... "pa aku mau ikut pemilihan ratu Persia ini... apakah papa mau mendukung Hadassah?" Mordekai menjawab, "iya, anakku... papa akan dukung kamu... papa juga merasakan damai saat tadi kita berdoa dan papa tau apa yang kamu doakan itu adl isi hati TUHAN... papa tidak tau knp bisa yakin sperti ini, tapi papa tau itu TUHAN... hanya 1 nak... kabulkanlah permintaan papa... sembunyikanlah identitasmu dan bangsamu dari siapapun... karena itu tidak aman, jangan memakai nama Hadassah lagi... Pergunakan nama Ester karena itu nama Persia... maukah kamu mengabulkannya nak?" Hadassah menjawab, "ya papa... aku akan sembunyikan nama asli ku dan kebangsaan Yahudi kita... aku berjanji papa..." Setelah itu Mordekai dan Ester mulai membicarakan kehidupan2 istana, apa yg baik dan tidak baik, apa yg bisa dihindari dan harus dilakukan... disertai dg doa2 dan linangan air mata...

Keesokan harinya, tiba saatnya Ester dijemput oleh para tentara kerajaan utk dibawa ke istana... Ternyata bukan hanya Ester yg dijemput tapi jg banyak gadis2 cantik lain yg ikut dibawa ke istana... perjalanan mereka ke istana disertai tatapan orang2 yg menonton di jalan2... Lalu setelah kira2 perjalanan 1/2 jam Ester dan rombongannya sampai ke istana. Mereka disambut oleh para sida2 kerajaan yg dikepalai oleh Hegai yg bertugas menyeleksi dan menjaga gadis2 dan bertanggung jawab akan perawatan kecantikan gadis2 itu sebelum masuk menghadap raja Ahasyweros. Hegai langsung mengadakan kata2 penyambutan dan menginterogasi satu persatu gadis2 yg dibawa masuk ke istana. Lalu tibalah Hegai berbicara pada Ester... "siapa namamu? dan dari manakah engkau?" Ester menjawab, "Aku bernama Ester dan aku berasal dari kota Susan tuan..." Hegai mengamat2i Ester lalu mulai berjalan ke gadis di sebelah Ester, Ester menghela napas lega, "huff... Trima kasih TUHAN dia tidak menanyakan dari bangsa mana aku berasal... Pimpin aku y TUHAN... tolong aku utk hidup di istana ini... Aku tidak tau utk apa aku disini dan cara hidup istana... yg aku tau TUHAN yg mengutus aku kesini... pimpin langkah2ku y TUHAN israel... amin..." Setelah itu datang para sida2 dan membawa para gadis2 rombongan Ester utk menuju kamar mereka masing2 di istana... disaat itu juga sida2 yg mengantarkan Ester dan rombongannya berkata utk supaya mereka beristirahat karena besok pagi jadwal mereka padat, akan dimulai perawatan kecantikan dan tour istana utk mengenal bagian2 istana dan protokol2 istana lebi lanjut... karena lelah secara emosional Ester pun cepat tertidur hari itu...

Setelah tidur yg terasa cepat karena lelah pagi pun datang dan sida2 mulai membangunkan Ester dan gadis2 lain utk bersiap2 makan pagi dilanjutkan pelajaran protokol istana dan perawatan kecantikan... Di kelas protokol istana dg cepat Ester diperhatikan oleh Hegai karena Ester cepat tanggap dg apa yg diajarkan oleh para sida2 dan menjadi yg tercerdas di antara gadis2 lain, juga sopan perilaku Ester kepada para sida2 dan menghormati mereka dan taat... Hegai pun mulai tertarik pada Ester dan mulai memperhatikan lebi seksama ttg Ester, stelah 1 minggu Ester pun menjadi kepercayaan dan kesayangan Hegai karena kecantikan hati dan kecerdasannya, sehingga Hegai memerintahkan utk memindahkan Ester ke 1 kamar khusus dg pelayan2 wanita utk melayani perawatan kecantikan Ester dan kebutuhan2 Ester... tak terasa hari2 dilewati Ester begitu cepat dg pelajaran2 protokol istana dan perawatan kecantikan, 6 bulan mur dan 6 bulan dg parfum... tak hanya pelajaran protokol dan perawatan kecantikan, tapi hari2 Ester juga dilalui dg doa dan hubungan nya dg TUHAN, Ester terus berdoa biar khendak God aja yg terjadi buat hidupnya... yg Ester tau hanya TUHAN yg menyuruh utk menjalani pemilihan kecantikan itu dan tetap berpegang pada perintah2Nya... Ester pun melakukan hal itu dg kpercayaan pada TUHAN nya, walau kadang terasa tidak mudah karena pemilihan ratu itu menyebabkan ada suasana persaingan di antara para gadis, tidak sedikit yg memakai cara kotor utk menyebabkan lawannya jatuh mental seperti gosip, fitnah, dikucilkan, dll... Ester pun tidak luput dari gosip2 jahat para gadis yg iri karena Ester menjadi anak kesayangan Hegai... Tapi TUHAN memang selalu menyertai Ester... Dia menyediakan pertolongan tepat waktu buat Ester... TUHAN menyediakan kekuatan yg cukup buat Ester maju menghadapi hal2 itu dan terbukti gosip2 itu dibuka oleh TUHAN dan terbukti tidak benar... Juga tidak lupa Mordekai juga selalu datang tiap hari utk mengecek keadaan Ester dan memberikan kekuatan buat Ester juga Ester memberi kekuatan buat Mordekai karena Ester tau Mordekai juga dikucilkan dari synagog karena Ester masuk ke pemilihan ratu Persia yg menurut para teman Yahudi mereka tidak baik... Tapi kembali saat mereka lemah mereka kembali diingatkan kalau ini adalah kehendak TUHAN dan itu menguatkan mereka kembali.

Tak terasa 1 tahun pun sudah berlalu dan Ester harus masuk menghadap raja Ahasyweros... Saat perjalanan Ester masuk menghadap raja Ahasyweros, Ester hanya terus berdoa pd TUHAN... "TUHAN, aku tidak tau apa yg akan terjadi saat aku masuk menghadap raja, apa dia akan menyayangiku dan apakah aku akan bisa menyayanginya TUHAN... tapi aku mau serahkan perasaan raja dan perasaanku ke dalam tanganMu... Biar kehendakMu yg jadi y TUHAN..." Tepat saat itu pintu ruangan raja terbuka dan Ester masuk... Terlihat raja Ahasyweros sedang lelah mungkin karena urusan2 kenegaraan dan militer yg terjadi belakangan ini. Raja pun menyapa Ester, "namamu Ester bukan?" Ester menjawab, "iya raja, nama hamba Ester..." lalu setelah itu entah kenapa ada kedamaian dan suasana hangat di antara Ester dan sang raja... Mereka pun bercakap2 sampai pagi dan timbul di hati Ester rasa sayang yg entah datang darimana utk sang raja... dan Ester pun mulai berharap raja merasakan hal yang sama. Saat mentari muncul Ester pun bersiap2 utk pergi dari hadapan raja, dan raja mengatakan hal yg tidak disangka2, "Ester bukan hanya parasmu yg elok tapi hatimu juga... aku merasakan kedamaian saat berbicara denganmu lepas dari kepenatan urusan2 negara dan militer... terima kasih Ester..." Ester terkejut dan kemudian tersenyum... "aku yang harus nya berterimakasih bisa mendapat kepercayaan raja utk bisa bercakap2 dg raja..." kemudian terdengar ketukan di pintu dan sida2 Hegai datang menjemput Ester utk kembali ke kamar Ester... Saat perjalanan kembali Ester hanya memanjatkan doa..."TUHAN biar kehendakMu yg terjadi... apapun yg terjadi, aku dipilih menjadi ratu atau tidak, aku bersyukur Kau utus aku kesini... Terima kasih TUHAN..."

Seminggu kemudian setelah Ester menghadap raja terdengar berita bahwa raja telah memutuskan utk memilih ratu... Persiapan2 besar pun diadakan utk acara pelantikan ratu Persia yang baru... karena itu urgent maka persiapan itu dilakukan secara kilat dan hanya dalam waktu 3 hari selesai, tepat setelah selesai Hegai pun memanggil Ester dan menyuruh pelayan2 mendandani Ester, Hegai pun memberitahu bahwa Ester lah yg terpilih menjadi ratu pengganti Wasti... Ester terkejut dan hanya bisa mengucapkan syukur kpd YHWH nya yg setia... Malam itu pelantikan Ester menjadi ratu sgt meriah dan sluruh warga Persia bersukacita karena Ester ternyata telah dikenal sbg calon ratu yg baik hati dan cantik... Sepanjang pelantikan Ester hanya bisa mengucapkan syukur pada Raja segala raja, pada YHWH nya, pada TUHAN yg setia... tidak hanya Ester tp jg Mordekai pun bsukacita atas pelantikan anak angkatnya menjadi ratu...

Setelah itu hari2 terasa cepat bagi Ester karena kebahagiaannya mendampingi raja Ahasyweros dalam urusan2 kenegaraan dan menjadi teman pribadi raja karena raja Ahasyweros dan Ester saling mencintai dan mengasihi...

Setelah beberapa waktu raja Ahasyweros mengangkat seorang bangsawan persia menjadi orang kepercayaannya, dia bernama Haman... Entah kenapa Ester merasa ada yg tidak beres dengan Haman dan sempat terdengar kabar Haman adl orang yg sombong dan angkuh... tapi saat itu Ester hanya diam takut hanya perasaannya saja dan hanya kabar burung... Satu saat Ester mendengar bahwa Haman terlibat konflik dg salah satu pegawai istana, dan betapa terkejutnya Ester saat tau bahwa pegawai istana itu adl Mordekai, papanya yang tersayang... tapi Ester tetap diam utk merahasiakan identitasnya... Sampai beberapa waktu kemudian Ester mendapat pesan dari sala satu pengawalnya kalau Mordekai memakai kain kabung di gerbang istana, Ester langsung mengirimkan pakaian2 terbaik kepada Mordekai dan menanyakan kabar Mordekai dan kenapa Mordekai memakai kain kabung... Saat itu Mordekai menceritakan bahwa Haman berencana membunuh semua orang Yahudi karena konflik nya dg Mordekai, Haman jg merencanakan membawa persembahan kepada raja dg jumlah besar dan memohon Ester utk berbicara kepada raja ttg hal ini dan membatalkan rencana pembantaian bangsa Yahudi... Lalu pengawal itu memberitahu segala sesuatunya kepada Ester, lalu Ester kembali berkata kepada Mordekai lewat pengawalnya, "semua orang tahu bahwa siapapun yang menghadap raja tanpa dipanggil akan dihukum mati kecuali raja mengulurkan tongkat emasnya pada orang itu, sedangkan aku belum dipanggil raja 30 hari ini..." Saat Mordekai mendengar itu, Mordekai berkata pada pengawal itu, "katakan pada ratu Ester, jangan karena kamu ada di istana kamu akan selamat, tapi TUHAN akan mendatangkan pertolongan pada umatNya kalau bukan melalui kamu mgkn dari orang lain, tapi siapa tahu mungkin utk alasan ini kamu ada di saat ini, menjadi ratu..." Pengawal itu pun bergegas kembali ke istana dan memberitahu segala hal itu pada Ester, lalu Ester tertegun... Berpikir lama dan diam2 berdoa dalam hati meminta hikmat TUHAN dan kekuatan... Tepat disaat itu kekuatan TUHAN menguatkan dan mengarahkan Ester utk berbuat sesuatu utk bangsanya yg sedang terancam, "katakan pada Mordekai, pergi, kumpulkan semua orang yahudi yang kamu kenal dan ada di kota Susan, katakan utk berpuasa 3 hari 3 malam tidak makan dan tidak minum, aku juga akan melakukan hal itu... lalu setelah itu aku akan menghadap raja, biarpun itu melawan hukum, jika aku harus mati, biarlah aku mati..."

Ester berdoa... "TUHAN, TUHAN Yang hidup... saat ini aku dan bangsaku, umat kepunyaanMu sedang terancam bahaya TUHAN... kami mau dimusnahkan oleh orang yg bernama Haman ini... TUHAN, tolonglah umat kepunyaanMu, bangsa pilihan yang Kau pilih sendiri dari bangsa2 lain dan Kau khususkan utk menjadi warisanMu... tolonglah kami yang tidak berdaya ini y TUHAN... Hamba tahu hanya Engkau yang dapat menolong kami y TUHAN, karena Kau TUHAN yang Maha kuasa, dapat memutarbalikkan keadaan... Buat Engkau tidak ada yang mustahil y TUHAN... lihatlah dan perhatikan seruan umat2MU TUHAN... kami datang dengan merendahkan hati kami di hadapanMu... tolong kami TUHAN.... TUHAN tolong aku juga yg akan menghadap raja... berikan hikmat kapan dan apa yang harus kukatakan dan perbuat utk hal ini... Berikan perkenanan padaku y TUHAN... aku tau KAU TUHAN Yang setia... kesetiaanMU dari awal sampai akhir... terima kasih TUHAN..." Lalu ada damai tak terkatakan memenuhi hati Ester...

3 hari pun berlalu dan tiba saatnya buat Ester menghadap raja... Ester memakai pakaian terbaik yg paling disukai raja dan berdandan yg paling disukai raja... Ester mengambil langkah demi langkah ke ruangan raja... semakin dekat semakin Ester dipenuhi kedamaian dari TUHAN... Lalu saat itu tiba... saat raja melihat Ester, saat penentuan akankah Ester hidup atau mati............. ternyata raja mengulurkan tongkat emasnya! Raja berkenan utk ditemui Ester... saat itu di hati Ester cuma ada pengucapan syukur akan perkenan TUHAN dalam hidupnya... Lalu raja bertanya, "ada apa ratuku Ester? apa yang kau mau? setengah dari kerajaanpun akan kuberikan kepadamu..." Ester menjawab dg hikmat, "kalau raja berkenan padaku datanglah malam ini ke perjamuan yang sudah kusiapkan buat raja, dan ajaklah Haman..." Raja menjawab, "baik, aku akan datang bersama Haman..."

Malam itu Ester mempersiapkan perjamuan terbaik utk sang raja dan Haman, dan raja pun kembali bertanya, "Ester ratuku, apa permintaanmu? katakanlah... setengah kerajaan pun akan kuberikan padamu...." Ester menjawab, "raja, jika raja berkenan kepadaku, datanglah kembali esok hari ke perjamuanku bersama Haman dan aku akan mengatakan apa keinginanku..." Lalu Raja mengangguk dan berkata, "baik, aku akan datang kembali besok dg Haman..."
Keesokan malam nya lagi2 Ester mempersiapkan perjamuan terbaik utk raja dan Haman, raja dengan penasaran bertanya, "Ester ratuku, sekarang apa permintaanmu? akan kukabulkan..." Ester dg tersungkur dan menangis berkata, "raja, aku dan bangsaku hendak dibunuh dan dibantai... jika kami dijual sebagai budak tentu aku akan diam karena tidak ingin menyusahkan raja, tapi sekarang kami ingin dibinasakan... oleh orang kepercayaan raja sendiri, oleh Haman..." Raja terkejut dan saat itu keluar dari ruangan perjamuan utk menenangkan diri... tinggal Haman dan Ester... Haman dg tipu muslihat mulai membujuk Ester utk tidak menghukum dirinya dan mengatakan itu hanya kesalahpahaman, sampai Ester terjatuh dan tepat saat itu raja masuk dan dengan marah raja berkata "di istanaku sendiri, orang tak bermoral ini ingin berbuat tidak sopan pada istri dan ratuku?? cepat tangkap dia!!" lalu salah satu pengawal itu berkata, "raja, Haman telah menyiapkan tiang gantungan utk Mordekai orang yahudi itu" raja dalam amarahnya berkata, "gantung dia di tiang itu!!" lalu segera pengawal2 membawa Haman yg berteriak2 minta ampun pergi...
Ester kembali memohon, "raja, tolong bangsa ku, batalkan surat perintah pembunuhan itu..." raja berkata, "aku tidak bisa, hukum yang sudah kubuat tidak bisa dibatalkan tapi kau bisa membuat hukum baru utk melawan hukum itu..."
lalu Ester pun segera membuat hukum baru bahwa bangsa Yahudi boleh melawan siapa saja yg hendak membunuh mereka hari itu... Dan akhirnya bangsa Yahudi selamat dari pembantaian massal......

Semua itu karena TUHAN dan Ester dan Mordekai yang bersedia dipakai TUHAN walau pertama perintah TUHAN terlihat aneh dan tidak masuk akal dan sepertinya tidak benar...
tapi mereka taat pada suara TUHAN dan tetap maju sampai mereka menjadi alat TUHAN utk menyelamatkan bangsa Yahudi...
Apa yang kelihatan benar di mata manusia belum tentu benar di hadapan TUHAN... Apa yang kelihatan tidak benar di mata manusia belum tentu tidak benar di hadapan TUHAN...
saat kita melangkah ke hal yg tidak biasa dan aneh yg TUHAN suru, tetap percayai TUHAN, karena TUHAN yg mengutus, DIA jg yg akan mengurapi dan menguatkan dan meneguhkan kita...
Tetap percaya padaNYA dan lakukan kehendakNYA... langkah iman kita pada TUHAN berdampak sangat besar bukan cuma utk diri kita tapi jg utk orang2 di sekitar kita...
Pilihlah utk taat padaNYA...

DIA TUHAN yg out of the box... DIA tidak bisa dikotak2an dg pikiran manusia...